Masih Cinta Part 29 (Repost)
C
E
K
I
D
O
T
********************
Sudah sebulan Prissy sekolah di Cakrawala,dan selama sebulan itu,Alshill,Cagni dan Siviel mencoba mendekatkan Prissy dengan Rio.Dan sepertinya usaha mereka akan berhasil karena Rio sudah mau mengantar jemput Prissy.Prissy pun mulai menyukai Rio,cowok tampan namun dingin.Dan 1 hal lagi,Prissy dipilih menjadi kapten cheers menggantikan posisi ify yang sudah mengundurkan diri.
*Kelas*
“Kantin yuk”Ujar Agni
“Kalian duluan aja”Ujar Prissy
“Lo kenapa Priss?muka lo pucet banget”Tanya Shilla
Prissy menggeleng
“Gue gpp kok,Cuma pusing aja”Jawab gadis berpipi chubby itu
“Pusing lo bilang gpp,ckck”
“Gue telpon Kak Alvin dulu,mereka suruh kesini aja”Lanjut Shilla dan mulai memainkan jari-jarinya diatas layar Iphone nya
“Hallo”
“Hallo,kenapa Shill?”
“Kak,kalian kekelas kita yah.Prissy lagi gak enak badan nih jadi kita gak kekantin”
“Oke gue sama yang lain kesana”
“Jangan lupa bawain makanan,gue laper tauuu”
“Iya iya lo mah tiap hari laper mulu”
“Ihh Kak Alvin,yaudah cepetan”Shilla pun memutuskan sambungan teleponnya dengan sang kekasih.
Sementara itu Ify dan Debo pun sedang enggan untuk kekantin
“Oh ya Fy,besok gue gak sekolah loh”Ujar Debo
“Lah trus?hubungannya sama gue apaan?”
“Lo gak sedih gitu”
“Sedih kenapa?justru gue seneng hidup gue tentram”
Pleetaak
Jitakan pun mendarat kekepala Ify
“Sakiit boboo”Ujar Ify seraya mengelus-elus kepalanya yang menjadi korban jitakan dari lelaki disampingnya
“Lo duluan yang mulai”
“Mulai apaan?ohh gue taauuu,lo pasti ngarep dikangenin sama gue kan,terus terus gue ntar gue bilang gini “Yaah gue sama siapa dong?masak gue sendiri” hhahah ngareep lo”Ujar Ify sambil membalas menjitak kepala Debo
“Kepedean bangeett lo.Gue tuh Cuma kasian aja sama lo,pasti besok lo sendirian deh kayak orang bego”
“Sorry yah masih banyak fans-fans gue disekolah ini”
“Ahh masak?bukannya fans lo udah lari semua ke pricil”Ujar Debo dan membuat gadis disampingnya terdiam
“Hhahaha gue bercanda Fy”
“Emang kenyataan kok,santai aja lagi”Ujar Ify
Tiba-tiba dari arah luar terdengar suara teriakan siswi-siswi,entahlah apa yang terjadi.4 orang cowok dengan gaya stay cool memasuki kelas mereka.Dan seketika itu pula jantung Ify langsung berdetak tak karuan ketika melihat salah satu diantara 4 cowok tersebut.
“Deb kantin yuk”Ujar Ify
Debo tersenyum
“Bagaimanapun juga lo mau ngehindar dari dia itu gak akan bisa Fy,biarin hati lo merasakan bahagia sejenak”
“Tapi Deb,gue gak kuat”
“Apa yang dia lakuin ke elo sehingga buat lo lemah gini.Dia masih bersikap biasa aja kan,kalau begini aja lo udah gak kuat gimana kalau Rio jadian sama Pricil”
Ify tertunduk
“Itu yang gue harapkan Deb”Ujar gadis itu pelan
“Hhhh...Munafik”
“Udahlah Deb,gak usah bahas itu”Ujar Ify,ia tak mau terus dipojokkan oleh Debo
*CRAG*
“Nih makanannya”Ujar Alvin dan memberikan sebungkus roti ke Shilla
“Thank youu kodok”
“Hmm”
“Nih pris”Rio menyerahkan sebungkus roti serta sebotol aqua
“Thank yo”Ujar Pris
Rio tak membalas,ia duduk disalah satu kursi dan pandangannya mengarah ke depan.
*BacktoDefy
“Oh ya Fy,em...Lo ikut kemo?”Tanya Debo pelan
Ify yang asik dengan ponselnya langsung mengalihkan pandangannya ke Debo
“Deb pliis jangan bahas masalah itu”
“Trus kapan lo mau kemo?”
“Gue akan pikirin,lo gak usah khawatir”
“Mau sampai kapan lo akan terus pikirin itu?Sampai lo udah ninggalin semua orang yang lo sayang?”
“Cepat atau lambat itu akan terjadi,gue ikut kemopun gue akan pergi kok”Ujar Ify santai
“Lo bisa gak sih berjuang melawan penyakit lo itu.Lo seakan pasrah sama semua ini”
“Hhaha selama ini gue ngapain kalau gak berusaha melawan penyakit ini?”
“Terserah lo deh Fy,gue minta lo secepatnya kemo”
“Lo gak bisa maksa gue”
“Kenapa enggak?ini semua demi kebaikan lo Fy.Cukup gue ngikutin semua permainan konyol lo itu”Ujar Debo,suaranya sedikit meninggi
“Dan cukup lo nyuruh gue ngundurin diri dari kapten cheers,gak lebih.Lo gak pernah tau perjuangan gue mendapatkan jabatan itu,tapi gue lakuin itu karena gue tau lo peduli sama gue.Dan sekarang lo gak berhak ngatur hidup gue,ini hidup gue dan biarin gue memilih”
“Jadi lo ngundurin diri gara-gara Debo”Batin Shilla
“Ini semua demi kebaikan lo”
“Gue tau yang terbaik buat hidup gue”Suara merekapun semakin meninggi,dan sorotan tajam terpancar dari keduanya
“Gue mau keluar”Ujar Ify
Debo mencengkram tangan Ify
“Ikutin permintaan gue tadi”
“Udah berapa kali gue bilang,gue akan fikirin itu.Gue butuh waktu,pliis jangan paksa gue”
*CRAG*
Semua seakan ingin tau permasalahan yang terjadi antara Debo dan Ify
“Mereka pacaran kan?”Ujar Prissy,memecahkan keheningan yang terjadi karena fokus menatap Debo&Ify
“Maybe”Ujar Shilla
“Mereka cocok,sama-sama cute”Ujar Prissy
Yang lainnya menatap Rio,melihat raut wajah pemuda itu,namun pemuda itu mengalihkan pandangannya keluar jendela.
“DENGERIN GUE”Bentak Debo karena Ify terus memberontak untuk kabur darinya,air mata gadis itu perlahan turun
Suara bentakan Debo seakan menjadi pemicu rasa keinginan tahu siswa/i yang melihat adegan itu tak terkecuali CRAG,prissy dan SSA
“Lo mau kemo atau Rio akan tau semua ini”Ujar Debo pelan
Ify menatap Debo tak percaya
“Deb,jangan siksa gue kayak gini”
“Lo hanya punya 2 pilihan”
“Debo...pliiis ngertiin gue”Air mata Ify semakin tak tertahan,2 pilihan yang tak gampang untuk dipilihnya
“Gue benci air mata itu,tapi gue bukan siapa-siapa lo lagi”Batin Rio
“Udah cukup Fy,sekarang lo yang ngertiin gue.Gue mau yang terbaik buat lo”
“satu...”Debo mulai menghitung
“Deb....
“Dua....”
“Debo hentiin.Gue gak akan memilih apapun”Ujar Ify dan pergi meninggalkan Debo karena cengkaraman lelaki itu mengendur.
“IFYY”Teriak Debo
Ify berbalik menatap Debo
“INI HIDUP GUE DAN INI PILIHAN GUE”
“OKE KALAU ITU MAU LO,SORRY KALAU GUE HARUS LAKUIN INI”Dan ucapan Debo barusan dapat menghentikan langkah gadis itu.
Debo mulai beranjak dari duduknya,belum saja melangkah suara Ify telah terdengar
“Oke gue ikutin kemauan lo”Ujar Ify
Debo tersenyum penuh kemenangan,ia mendekati Ify dan memeluk gadis itu
“Maaf kalau gue kasar ke elo,ini semua untuk lo kok.Gue mau lo sembuh”Bisik Debo
Ify mengangguk pelan
Rio beranjak dari duduknya meninggalkan kelas Ify,ia sudah tak tahan dengan suasana yang ada didepan matanya.
“Lo akan lebih sakit kalau gue terus bersama lo”Batin Ify
*****
*Pulang sekolah*
Ify menatap segerombolan anak basket yang berada ditengah lapangan,hari ini memang ia ingin menemani Debo untuk latihan.Selain menemani lelaki itu,ia juga ingin melihat sang MANTAN kekasih bermain basket.
“Pesona lo masih seperti dulu”Gumam Ify seraya tersenyum
“Pantes kalau semua anak mengira lo pacaran sama Pricilla,karena kalian memang cocok.The best couple”Lanjutnya seraya mengalihkan pandangannya menuju gerombolan anak-anak cheers.
“Andai aja penyakit ini gak ada,pasti sekarang gue yang berdiri disana,gue masih bisa hidup bebas seperti dulu.Gak kayak sekarang,yang udah seperti orang gak berguna”
“Gue masih belum percaya kalau lo khianatin Kak Rio”Sebuah suara yang sangat familiar ditelinga Ify tiba-tiba terdengar
“Ray”Gumam Ify
Ray duduk disebelah Ify,tapi pandangannya tak menatap gadis itu
“Gue gak tau alasan pasti kenapa lo lakuin itu.Apa maksud lo sebenarnya?”
“Apa kurang jelas penjelasan gue dikantin.Gue udah gak cinta sama kakak lo,stop untuk menjadi orang yang sok tau”
“Gue gak nyangka lo jadi gini.Dampak bergaul sama selingkuhan lo itu ya”Ujar Ray sinis
“Udah deh Ray,gak usah ngebongkar masa lalu gue sama kakak lo lagi.Lebih baik lo bantu dia cari cewek”
“Kakak gue bukan boneka yang bisa lo buang gitu aja,dan gue harap lo gak akan nyesel sama keputusan lo ini.Oh iya satu lagi,gue nyesel jatuh cinta sama lo”Ujar Ray lalu meninggalkan Ify sendiri
“Buat orang lain untuk membenci gue dan menghapus gue dari kehidupan mereka.Gue udah lelah sama semua ini,gue ingin istirahat untuk selamanya”Batin Ify
Ify mengambil Iphone nya dan jari-jarinya mulai mengetik sesuatu diatas layar itu
@Ifyalyssa :Sudah cukup cinta kita berlayar,kini biarlah aku turun dan aku akan membiarkan kamu berlayar jauh bersama wanita lain.
@Ifyalyssa :Ketika pelukanmu bukan untukku lagi,aku hanya bisa menyimpan pedih dihati
@Ifyalyssa :Aku ingin menghirup udara terakhir dipelukanmu.Bolehkah itu?
@Ifyalyssa :Suatu saat kebenaran akan terungkap,namun aku tak pernah berharap kalian menyesali semua ini
@Ifyalyssa :Cukuplah aku yang menyimpan kenangan kita,karena selamanya kau akan tetap menjadi yang terakhir untukku
@Ifyalyssa :Jika boleh aku memelukmu untuk yang terakhir kali,aku ingin melakukan itu.Walaupun itu adalah saat terakhirku
@Ifyalyssa :Sulit bagiku untuk mengikhlaskanmu.Mungkin aku munafik,tapi biarlah aku menyimpan sakit ini dihati
@Ifyalyssa :Sungguh,aku sangat merindukanmu.Aku ingin pelukan hangatmu yang akan menemaniku disaat-saat terakhirku
Setetes air mata turun diatas layar I-phone Ify disertai cairan berwarna merah.Ify memegang hidungnya,dan benar saja dugaannya.Lagi-lagi ia mimisan
“Aku tak ingin semuanya terbongkar saat ini.Biarkan mereka hidup tanpa bayang-bayangku.Ya Tuhan bantu aku menyembunyikan rasa sakit ini”
“Sakiitt...Jika memang ini waktuku untuk pergi.Aku mohon jangan ada air mata diantara mereka”
Rasa sakit itu semakin menjadi,hingga membuat gadis itu mengerang kesakitan.
“Ify”Gumam Debo.Bola basket yang siap untuk dimasukkan ke ring ia lempar begitu saja.Ia langsung berlari menuju gadis cantik yang duduk dipinggir lapangan.
“Fy lo kenapa?”Tanya Debo panik
“o..ob..oba..t”
*********************
Komentar
Posting Komentar